Tentang Seseorang

Aku melirik lagi kepada sekelumit hati yang kini tercaci
Sunyi ini semakin pecah
Gemuruh ini juga sempat meracau serenda mimpiku
Tentang seseorang yang pernah mengacau rasa
Sekejap ia adalah lentera
Sekedip kemudian menjelma gulita
Pernah aku bertanya
Lalu apa arti senyum itu?
Tentang serangkai kalimat indah yang kau bualkan
Tentang pengertian berlebih yang ku salah artikan
Menjawab itu bagiku sama saja dengan menguraikan integral
Dulu aku berpikir hal tersulit di dunia ini adalah matematika
Tapi ternyata ada yang lebih rumit dari itu
Biar!!!
Biar aku seperti ini
Marah sendiri, menyumpah serapah sendiri, menangis sendiri
Sampai pulas aku tertidur dan masih dengan kebencian yang sama
Seperti ini sepertinya lebih baik...
Menanti matahari terbit setiap pagi dan berharap anomali terjadi
Mencoba menetralkan rasa padamu...

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Nice...